Darul Haq

Meninggalkan Apa yang Tidak Bermanfaat Bagimu

عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللّٰهِ صلى الله عليه و سلم

مِنْ حُسْنِ إِسْلَامِ الْمَرْءِ تَرْكُهُ مَا لَا يَعْنِيْهِ

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Di antara kebaikan Islam seseorang ialah meninggalkan apa yang tidak penting baginya.” (Hadits hasan, diriwayatkan oleh at-Tirmidzi dan lainnya seperti ini).

Kandungan Hadits:
1. Tingkat keislaman (seseorang) itu berbeda-beda, ada yang baik dan ada yang tidak baik, berdasarkan sabda beliau, مِنْ حُسْنِ إِسْلَامِ الْمَرْءِ (Di antara kebaikan Islam seseorang).

2. Manusia semestinya meninggalkan apa yang tidak berguna baginya, baik dalam urusan agama maupun dunianya, karena hal itu lebih memelihara waktunya, lebih selamat untuk agamanya, dan lebih mudah untuk menutupi kekurangannya. Seandainya ia ikut campur dalam berbagai urusan manusia yang tidak berguna baginya, niscaya ia penat. Tetapi jika ia berpaling darinya dan tidak sibuk kecuali pada apa yang berguna baginya, maka itu akan menjadi ketentraman dan ketenangan baginya.

3. Manusia tidak boleh menyia-nyiakan apa yang berguna baginya, yakni apa yang penting baginya dari urusan agama dan dunianya. Dia semestinya memperhatikannya, sibuk dengannya, dan melakukan sesuatu yang memudahkannya mencapai tujuan.

📘 Sumber: Hadits Arbain An-Nawawi, Hadits Ke-12, Penerbit Darul Haq

📡 Free Share

✅Semoga Bermanfaat

 

Loading

Home
Akun
Order
Chat
Cari